ADVERB CLAUSE ( klausa kata
keterangan )
Digunakan sebagai klausa yang
berfungsi sebagai kata keterangan (
adverb ) dan memberikan informasi
tentang verb, adjective, atau adverb lain.
Klausa
ini biasa dikombinasikan dengan independent clause untuk membentuk suatu
complex sentence (kalimat kompleks). Complex sentence merupakan kalimat yang
terdiri dari independent dan satu atau lebih dependent clause. Adapun adverbial
clause menyediakan informasi tambahan mengenai independent clause dengan
kapasitasnya menjawab pertanyaan: how, when, where, why, atau to what degree.
Adverbial
clause dimulai dengan suatu kata yang disebut subordinate conjunction (when,
after, because, though, etc). Kata ini berguna untuk menjembatani hubungan
dengan independent clause yang diterangkan.
Complex Sentence
|
Keterangan
|
He was cleaning the kitchen when he found
so much expired food.
(Dia sedang membersihkan dapur ketika dia
menemukan sangat banyak makanan kadaluarsa.)
|
When= subordinate conjunction;
When he found so much expired food=
adverbial clause;
he was cleaning the kitchen= independent
clause
|
Rumus
Adverbial Clause
Complex Sentence:
[Subject
(+be/verb)] ≈ Independent Clause + Adverbial Clause
|
Adverbial Clause:
Subordinate Conjunction + S +V
|
Macam-macam
klausa ini antara lain: adverbial clause of time (waktu), place (tempat), cause
& effect (sebab & akibat), purpose & result (tujuan & hasil),
condition (pengandaian), contrast/consession (pertentangan), manner (cara), dan
reason (alasan).. Adverb clause dapat dibagi menjadi 7 jenis, yakni:
a. Adverb
clause of place
Digunakan
menunjukan tempat dan biasanya menggunakan kata penghubung ( conjunction )
sebagai berikut :
Anywhere = di mana pun juga
Nowhere = tidak dimana pun juga
Where = dimana / ke mana
Wherever = dimana pun/ ke mana pun
Contoh
:
-
This
is the hospital where my daughter was born.
Ini adalah rumah
sakit dimana anak perempuanku dilahirkan.
-
I
will go wherever you go
Aku akan pergi ke
mana pun kamu pergi.
b.
Adverb
clause of time
Diguanakan untuk menunjukan waktu dan biasanya
menggunakan kata penghubung ( conjuction )sebagai berikut :
After =
setelah / sesudah
As =
sewaktu / ketika
As long as = selama
Before =
sebelum
By the time = pada waktu
Ever since = sejak saat itu
Every time = setiap saat
No sooner ... than ... = begitu ... sehingga
Once =
segera setelah
Since =
sejak
So long as = selama
The next time = di waktu lain
The last time =
terhir kali
Until / till = sampai
When =
ketika
Whenever = kapan pun
While =
ketika
Contoh
:
-
When he came in, I wash
watching Titanic in my room
Ketika
dia datang masuk, aku sedang menonton film Titanic di kamarku.
-
I will practice hard until
can make my way through the first team.
Aku
akan berlatih keras sampai aku bisa menembus tim utama
-
I have no worry about my
future as long as you always support me.
Aku
tidak kwatir dengan masa depanku selama kamu selalu mendukungku.
-
The last time i came here,
this building had not been renovated.
Terakhir
kali aku datang ke sini, gedung ini belum di renovasi.
-
They have been waiting for
you since this morning.
Mereka
sudah menungguku sejak tadi pagi.
c. Adverb
clause of manner
Digunakan
untuk menunjukkan cara bagaimana suatu hal terjadi atau bisa dilakukan,
biasanya menggunakan kata penghubung ( conjunction ) sebagai berikut :
As = seperti
As
if / As though = seolah-olah /
seakan-akan
How = bagaimana
Like =seperti
Contoh
:
-
He acts as if he were the
leader of our group.
Dia
bertingkah seolah-olah dia adalah ketua dari kelompok kita.
-
She work like a servent.
Dia
bekerja seperti seorang pelayan.
-
Our the teacher explaines
the subject as he usually does.
Guru
kami menjelaskan pelajaran seperti yang biasa ia lakukan.
Catatan :
Jika
subjek dari kalimat sama, maka subjek dan tobe bisa dihilangkan
Contoh
:
-
She sings as though she were
a top singer.
Dia
bernyanyi seakan-akan dia adalah penyanyi top.
Bisa
menjadi :
-
She sings as though a top
singer.
Dia
bernyanyi seakan-akan dia adalah penyanyi top.
d. Adverb
clause of cause and effect
Digunakan
untuk menyatakan sebab-akibat, biasanya kata penghubung ( conjunction ) sebagai
berikut :
As =
karena
Because =
karena ( untuk kalimat )
Because of =
karena ( untuk frase )
Consequently =
oleh karenanya
Due to =
karena
Since =
karena
So... that... =
sangat / begitu ... sehingga ...
Such a ... that ... = sangat / begitu ... sehingga ...
Therefore =
oleh karena itu
Contoh
:
-
Alex spoke so fast that i
couldn’t understand of what he said.
Alex
berbicara begitu cepat sehingga aku tidak bisa memahami apa yang yang
dikatakannya.
-
Raja ampat is such a
beautiful place that many tourists want to go there.
Raja
ampat sungguh tempat yang begitu indah sehingga banyak turis yang ingin pergi
ke sana
-
Wayne Rooney couldn’t play
because of calf injury
Wayne
Rooney tidak bisa bermain dikarenakan cedera betis.
-
She got low score in the
TOEFL test because she is too lazy to do exercises.
Dia
mendapatkan skore rendah di tes TOEFL karena dia terlalu malas untuk berlatih
-
He can’t expand his busines
due to economy crisis
Dia
tidak bisa menggembangkan bisnisnya karena krisis ekonomi.
-
Since Cristiano has a lot of
money, he can buy anything he want.
Karena
Cristiano punya banyak uang, dia bisa membeli apapun yang dia inginkan
-
We didn’t obey the rules,
consequently, we got punishment.
Kami
tidak mematuhi peraturan, oleh karenanya, kami mendapatkan hukuman.
-
My father always works hard,
therefore he’s got success now.
Ayahku
selalu bekerja keras. Oleh karena itu dia sukses sekarang.
e. Adverb
clause of purpose and result
Digunaka
untuk menyatakan suatu maksud / tujuan dan hasil yang diharapkan biasanya
menggunakan kata penghubung ( conjunction ) sebagai berikut :
For the purpose = dengan maksud
In case =
kalau-kalau / jika seandainya
In order to / in order that = agar / supaya
In the hope that = dengan harapan
Lest =
agar tidak
So =
agar / supaya
So as to =
agar / supaya
So that =
agar / supaya
That =
agar / supaya
Contoh
:
-
We learn from the best in
order to be the best.
Kita
belajar dari yang terbaik agar menjadi yang terbaik.
-
He takes french course so
that he can speak French fluently.
Dia
mengambil kursus bahasa Perancis agar bisa berbahasa Prancis dengan lancar.
-
I will be at your side at
the moment in case you need my help.
Aku
akan ada disisimu sekarang kalau-kalau kamu membutuhkan bantuanku.
-
You must obey your parents
lest you will be failed in life.
Kamu
harus mematuhi orang tuamu agar tidak gagal dalam hidup.
-
Just come the reunion party
tonight so you can meet your old friends.
Datanglah
ke pesta reuni malam ini agar kamu bisa bertemu dengan teman teman lamamu.
f. Adverb
clause of condition
Digunakan
untuk menyatakan pengandaian atau syarat dari kejadian kejadian yang
berhubungan, biasanya menggunakan kata penghubung ( conjunction ) sebagai
berikut :
Even if =
sekalipun, sungguhpun
If =
jika
If only / Only if = jika hanya
In case =
kalau – kalau
In even that =
seandainya
On condition that = dengan kondisi /
syarat bahwa
Provided that /
providing that = asalkan jika
Suppose / Supposing = seandainya / sekiranya/
jikalau
Unless =
jika tidak / kecuali
Contoh
:
-
I will wake up earlier in
the morning only if i want to go to school.
Aku
akan bangun pagi hanya jika aku ingin pergi ke sekolah.
-
If we get another clue, we
will report it to you.
Jika
kami mendapatkan petunjuk lain, kami akan melaporkannya padamu,
-
Don’t say you love me unless
forever it to you.
Jangan
katakan cinta kepadaku kecuali untuk selamanya.
-
Provided that i got the
logic reason, i wouldn’t ask for her explanation anymore.
Seandainya
aku mendapatkan alasan yang logis, aku tidak akan meminta penjelasan padanya
lagi.
-
Don’t tell anybody about
your secret even if you can do it.
Jangan
ceritakan rahasiamu pada siapa pun sekalipun kamu bisa melakukannya.
g. Adverb
clause of contrast.
Digunakan untuk menunjukkan adanya
pertentangan antara dua kejadian yang saling berhubungan, biasanya menggunakan
kata penghubung ( conjunction ) sebagai berikut :
Although = meskipun / walaupun
Eventhough = meskipun / walaupun
Though = meskipun / walaupun
Even if = meskipun / walaupun
Despite = meskipun / walaupun
In spite of = meskipun / walaupun
Notwithstanding = meskipun / walaupun
Regardless of = meskipun / walaupun
Whereas = sedangkan / padahal
Contoh :
-
Solkjaer often score a goal
although he doesn’t play much time.
Solkjear sering mencetak gol meskipun dia tidak sering bermain.
-
He always looks happy
inspite of being poot.
Dia selalu terlihat bahagia meskipun miskin.
-
I want to study at Uk
whereas my parents want me to study at University Gunadarma
Aku ingin kuliah di Inggris meskipun orang
tuaku menginginkan kuliah di Universitas Gunadarma
-
Notwithstanding his love of
luxury, his house was simple inside,
Meskipun cinta pada kemewahan, dalam rumahnya
tampak sederhana
-
The boxer is still trying to
fight regardless of his face being black and blue
Petinju itu masih berusaha untuk bertarung
meskipun wajahnya babak belur.